Friday, April 19Referensi Bisnis Sumatera Selatan
Shadow

Industri

Kompensasi Rusun Perumnas Capai Rp 10 Juta

Kompensasi Rusun Perumnas Capai Rp 10 Juta

Properti
KORDANEWS – Perum Perumnas segera lakukan revitalisasi rumah susun yang berada di Ilir Barat, tepatnya di belakang Palembang Indah Mall (PIM). jelas GM Regional II Perum Perumnas, Rochmad Budiyanto mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil desain dan izin dari pemerintah. Rusun yang saat ini terbilang kumuh akan dipercantik, sekaligus menunjang kota Palembang agar sesuai dengan konsep internasional. Pemilik rusun juga saat dilakukan revitalisasi akan diberikan uang sewa sementara untuk mencari tempat baru selama rusun direvitalisasi. “Rp 5 juta sampai Rp 10 juta kita berikan uang sewa pertahunnya, selama dilakukan revitalisasi maka uang kompensasi terus kita berikan,” jelasnya. Rochmad menerangkan, uang sewa akan diberikan setelah izin selesai dibuat. Menanggapi penghuni rusun yang...
Tingkat Hunian Hotel Berbintang Turun Lagi

Tingkat Hunian Hotel Berbintang Turun Lagi

Industri, Otomotif
EKSEL – Tingkat penghunian kamar (TPK)  hotel berbintang di Sumsel kembali alami penurunan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis, rata-rata penghunian hanya tercatat 44,05 persen pada September. “Angka itu turun 5,22 poin  dibanding TPK Agustus yang angkanya 49,27 persen,” kata Kepala BPS Sumsel Yos Rusdiansyah saat rilis di kantornya, Selasa (1/11). Rata-rata itu juga alami penurunan dibandingkan tahun lalu. Hal itu terlihat dari data pada September 2015 yang sebesar 54,04 persen. “Untuk tamu asing  total menginap juga turun dari 63 orang wisman menjadi 45 wisman. Sedangkan  tamu lokal dari 12 ribuan jadi 10 ribuan,” tukasnya. (med)
Singa Mas Indonesia ingin Genjot Pasar Sumatera

Singa Mas Indonesia ingin Genjot Pasar Sumatera

Industri, Ritel
EKSEL  -  Pasar Sumsel dinilai cukup potensial dari pelaku bisnis. Buktinya, PT Singa Mas Indonesia serius menggarap wilayah ini. Anak perusahaan Charoen Pokphand itu ingin menggenjot kontribusi penjualan Sumatera dari provinsi ini. “Saat ini Sumatera baru beri sumbangsih 20 persen untuk produk kita, sedangkan mayoritas ke Pulau Jawa 50 persen,” kata Public Relations PT Singa Mas Indonesia, Santo Kadarusman di Daira Hotel. Untuk mewujudkan hal tersebut, pihaknya menggandeng setiap mitra termasuk media yang ada di Palembang. Sebagai penyalur produk White Tea dan Black Tea, PT Singa Mas Indonesia memang mengandalkan produknya. Kata Santo, kelebihan produk mereka ada dari sisi kemasan serta varian rasanya yang berbeda. Disinggung mengenai pasarnya, kata Santo, produk yang dijual tergantu...
Antisipasi Permintaan Masyarakat, SP2J Tambah Armada

Antisipasi Permintaan Masyarakat, SP2J Tambah Armada

Industri, Transportasi & Logistik
EKSEL -  Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) berencana menambah armada Desember mendatang. Berdasarkan keterangan Direktur utama SP2J, Ahmad Novan, penambahan dilakukan karena wacana penghapus bus kota. “Ada sebanyak 50 bus baru yang akan ditambah, ukurannya medium,” katanya kepada wartawan. Untuk rutenya, kata dia, akan ditempat di trayek yang potensial. Tujuannya agar bisa menampung permintaan masyarakat akan armada tersebut. “Untuk rute mana saja masih belum bisa kami informasikan, yang jelas ketika bus ini sampai, kami sudah susun perencanaan bersama pihak terkait, untuk kepentingan masyarakat terutama dalam kota menyambut Asian Games 2018," ungkapnya. Saat ini ada 170 unit Trans Musi yang masih layak, akhir tahun ini ditambah 50 unit untuk mencapai total 220 unit. Artinya, d...
Dana LRT Dipangkas, Pembangunan Terganggu Ga Ya ?

Dana LRT Dipangkas, Pembangunan Terganggu Ga Ya ?

Industri, Transportasi & Logistik
EKSEL - Proyek Kereta Api Ringan (LRT) di Palembang terdampak pemangkasan anggaran Kementerian Perhubungan. Dimana Komisi V DPR dan Kemenhub menyetujui pagu anggaran Kemenhub untuk 2017 sebesar Rp 48,7 triliun. Namun, berdasarkan perkembangan hasil rapat pembahasan panitia kerja, belanja untuk RUU APBN 2017 alokasi anggaran Kemenhub dipotong Rp 2,7 triliun. Sekretaris Jenderal Kemenhub, Sugihardjo mengatakan, pihaknya terpaksa mengurangi dana Rp 2 triliun dari pembangunan. Menurut dia, Kemenhub akan membahas dengan Dirjen Anggaran, Deputi Prasarana Bappenas, dan Kementerian BUMN, khususnya skema pembayaran apa yang terbaik untuk menutupi keterbatasan anggaran tersebut. Salah satu opsinya menggunakan dana talangan bank. "Tapi karena belum final, kita tidak bisa bilang apa-apa dulu supay...
2019, Backlog Perumahan Berkurang 2,1 Juta Unit

2019, Backlog Perumahan Berkurang 2,1 Juta Unit

Industri, Properti
EKSEL - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan bersama para Widyaiswara Utama Kementerian PUPR dan BPSDM (Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia). Kepala Biro Perencanaan Hardi Simamora menjelaskan tugas pokok bidang perumahan dalam hal ini menyelesaikan permasalahan backlog perumahan dan peningkatan kualitas rumah tidak layak huni (RTLH), untuk mendukung  tugas pokok ini diperlukan konsep yang maksimal antara lain kelengkapan mebeulair dan fasilitas PSU. “Backlog yang sudah diselesaikan pada tahun 2010-2015 sebanyak 425.000 unit. Dari target RPJM 7,6juta unit pada tahun 2014 menjadi 5 juta unit pada tahun 2019 sehingga pengurangan backlog sebanyak  2,1 juta  unit dari tahun 2015-2019,” katanya. Untuk itu program-program...
Kia Mulai Garap Kendaraan Ramah Lingkungan

Kia Mulai Garap Kendaraan Ramah Lingkungan

Industri, Otomotif
EKSEL -  Bisnis otomotif kian alami perubahan. Teranyar, banyak kendaraan gunakan teknologi ramah lingkungan. Seperti, Kia yang kini siapkan mobil ramah lingkungan. Dalam Casrscoops (23/10), Chief Kia di Eropa, Michael Cole mengkonfirmasi paling sedikit ada 14 mobil ramah lingkungan yang akan diluncurkan Kia. “Pada 2020, Kia akan menawarkan 14 alternatif mobil ramah lingkungan secara global. Ini termasuk mobil listrik, hybrid, dan plug-in hybrid sama halnya dengan model fuel cell,” kata Cole. Selain mengeluarkan mobil ramah lingkungan itu, Kia juga menyiapkan mobil subkompak crossover yang siap menantang Nissan Juke, Renault Captur, Peugeot 2008, dan Opel/Vauxhall Mokka, juga lainnya dengan model yang mirip. CUV ini diperkirakan bisa memenuhi ambisi Kia yang menargetkan menjual 500.000...
Kawasan Industri Sudah Serap 3,68 Juta Tenaga Kerja

Kawasan Industri Sudah Serap 3,68 Juta Tenaga Kerja

Industri, Jasa
EKSEL – Kementerian Perindustrian mencatat pembangunan kawasan industri baik yang dikelola oleh BUMN atau BUMD maupun swasta telah tersebar di 15 provinsi atau 34 kabupaten/kota. Sebanyak 73 perusahaan kawasan industri terdaftar menjadi anggota HKI dengan total area seluas 54.650,52 hektar. “Kawasan industri telah berhasil merealisasikan beroperasinya industri manufaktur di dalamnya sekitar 9.200 perusahaan yang mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 3,68 juta orang,” ungkap Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Sementara itu, beberapa kawasan industri yang saat ini memiliki progres signifikan dalam pembangunannya, antara lain Kawasan Industri Sei Mangke di Sumatera Utara difokuskan pada pengembangan oleo chemical, Kawasan Industri Tanjung Buton di Riau difokuskan pada pengemasan sem...
Pelaku Ritel Mulai Garap Daerah Second City di Sumsel

Pelaku Ritel Mulai Garap Daerah Second City di Sumsel

Industri, Ritel
EKSEL - Daerah di Sumsel mulai digarap. Tak hanya pengusaha perkebunan, industri ritel juga ternyata tertarik bangun daerah ini. Buktinya, ada Citimall yang mulai memasuki wilayah Baturaja, kabupaten Ogan Komering Ulu yang diresmikan hari ini. Communication & Creative Manager Citimall, Indra Febriasnyah mengatakan, pembangunan mal di Baturaja ini merupakan yang pertama untuk Sumsel. "Selanjutnya menyusul Lahat dan Prabumulih," katanya. Pusat perbelanjaan ini menempati area seluas 39.860 m2 ini memiliki total luasan ritel yang disewakan sebesar 11.411 m2. Beberapa tenant utama yang mengisi area tersebut antara lain Hypermart, Matahari, Bioskop Platinum Cineplex, Pojok Busana, Toko Buku Karisma, Optik Melawai, Fun World (arena bermain anak), CFC, Mokko Factory, Kewarung, dan Foodcour...
Jangan Cuma Apartemen, Kementerian PUPR Minta Astra juga Bangun Rumah MBR

Jangan Cuma Apartemen, Kementerian PUPR Minta Astra juga Bangun Rumah MBR

Industri, Ritel
EKSEL - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengajak PT Astra untuk tidak melupakan membangun hunian yang berimbang untuk memenuhi kebutuhan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dalam menjalankan bisnis barunya di sektor properti. "Selain membangun gedung apartemen yang megah jangan lupa (penyediaan rumah) MBR masih membutuhkan dukungan dari Astra dengan menciptakan hunian berimbang," ujar Basuki dalam acara Grand Launching Lini Bisnis ke-7 Astra pada bidang properti di Jakarta, Rabu (26/10). Basuki mengapresiasi Astra yang berani mengembangkan bisnisnya ke bidang properti yang secara langsung mendukung program pemerintah dalam memenuhi kebutuhan rumah bagi rakyat Indonesia. Menurutnya masuknya Astra ke bisnis properti sejalan dengan prog...