EKSEL – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Mardiasmo menyampaikan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo, untuk memperbaiki sekaligus mengurangi kesenjangan dan ketimpangan, inklusi keuangan penting untuk dapat diberikan ke seluruh rakyat Indonesia. Ini juga sesuai dengan perwujudan sila kelima dalam Pancasila.
Menurutnya, pemerintah memiliki program Utang Mikro (UMI), sebagai program pelengkap Kredit Usaha Rakyat (KUR). Pembiayaan program ini disediakan oleh Pusat Investasi Pemerintah (PIP) menggunakan pola dana bergulir melalui Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB). Pemerintah menyasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berada di naungan MUI agar dapat ikut serta.
Wamenkeu berharap, organisasi masyarakat di bawah MUI dapat proaktif mencari LKBB serta bekerja sama antar koperasi di bawah naungan MUI maupun dengan pemerintah daerah. “Umat itu tidak hanya yang kelas besar semua, tapi juga yang betul-betul kecil,” katanya. Menurut Mardiasmo, ada 61,7 juta UMKM di Indonesia namun hanya 17,6 juta UMKM yang dilayani oleh program KUR. Oleh karena itu, ada 44,1 juta UMKM yang belum dapat memanfaatkan KUR. (med)